09 February 2018
Setelah empat hari tak beroperasi akibat ambrolnya tembok di Jalan Perimeter Selatan, kereta bandara Soekarno-Hatta kembali beroperasi mulai Kamis (8/2/2018) malam.
Namun, sehari setelah kembali beroperasi, kereta bandara justru sepi penumpang. Berdasarkan pantauan Kompas.com, kereta yang diberangkatkan dari Stasiun BNI City, Jumat (9/2/2018) siang, hanya mengangkut 18 penumpang dari sekitar 300 kursi yang tersedia.
Bahkan, tiga dari enam gerbong yang terdapat pada rangkaian kereta yang ditumpangi Kompas.com nihil penumpang.
Tiap gerbong terasa sepi. Penyejuk udara pun terasa sangat dingin.
Petugas keamanan di Stasiun BNI City menyebut, jumlah penumpang kereta bandara menurun setelah ditutup empat hari belakangan.

"Biasanya satu kereta itu rata-rata bisa mengangkut 50 orang. Kalau lagi ramai bisa sampai 200 orang, tetapi ini lagi sepi, paling satu kereta (penumpangnya) cuma belasan orang," kata Genta, salah seorang petugas keamanan Stasiun BNI City.
Ia mengatakan, jumlah penumpang yang diangkut beberapa perjalanan kereta bandara sejak pagi tadi bisa dihitung jari.
"Tadi pagi ada yang satu kereta cuma 5-6 orang (penumpang). Orang-orang belum tahu bahwa kereta sudah beroperasi," ujar Genta.
Meskipun sepi penumpang, operasional kereta bandara terpantau normal. Kereta yang ditumpangi Kompas.com tercatat berangkat dan tiba tepat waktu sesuai jadwal.